Sejarah Singkat Ikatan Riset Mahasiswa
Fakultas Kedokteran
Universitas Malikussaleh (Ikariwa FK Unimal)
Dalam
rangka mengapresiasi tingginya minat mahasiswa FK Unimal akan kegitan
penelitian dan karya ilmiah, maka diperlukan suatu lembaga penelitian yang
mewadahi dan berfungsi sebagai fasilitator dalam setiap kegiatan yang diadakan
oleh BAPIN- ISMKI ataupun lembaga-lembaga penelitian dibawah naungan BAPIN-
ISMKI.
Lembaga
ini awalnya digagas oleh T.Fadli Nazwan Sani, Indra Pehulisa Sitepu, Eko
Damara, dan Riyadhi Pasca Syahputra melalui konsultasi dengan lembaga
penelitian nasional BAPIN ISMKI. Pada 4 April 2012 merupakan awal konsultasi
dengan Ridho Maulana yang saat itu sebagai Ketua Umum BAPIN ISMKI 2012.
Minggu-minggu selanjutnya dilakukan presentasi, konsultasi ke pihak HMPD
(Mahfudinsyah), dan Kabag Kemahasiswaan (DR. Siti Maryam, M.Si). Pada 5 Mei
2012 dilakukan diskusi pertama dengan beberapa anggota untuk menentukan nama
lembaga. Nama lembaga ini awalnya adalah BAPKRIM (Badan Penelitian dan Karya
Ilmiah Mahasiswa), berubah menjadi Lakrimal (Lembaga Karya Ilmiah Mahasiswa
Unimal), namun karena belum dianggap layak tercetuslah nama IKARIWA (Ikatan
Riset Mahasiswa) oleh Gizky Badawi, dan disetujui oleh peserta diskusi yang
saat itu 4 Penggagas awal, Gizky Badawi, Heri Wirawan, Satriya Darma, Khairul
Ikhwan.
7 Mei
2012 Dilakukan sidang menentukan ketua pertama dari Ikariwa, dan terpilihlah
Fadhil Nugraha 2009 sebagai ketua, T. Fadli Nazwan Sani 2011(Wakil Ketua),
Della Devega 2011 (Bendahara), Lailatul Azizah 2011 (Sekretaris) dan didukung
oleg divisi-divisi yang masing-masing diketuai oleh Dwi 2009 (humas), Indra
Pehulisa Stp (Perdok), Monica Dwi Jalma (BDI), Riyadhi Pasca Syahputra
(Temilda), Danus (Aidarna Wan Sari), Keilmiahan (Erreli K. Kusumawardanie).
Pada rapat itu pula disahkan lambing ikariwa yang dibuat oleh Monica Dwi Jalma
dengan masukan dari seluruh anggota Ikariwa.
Ikatan Riset Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Malikussaleh (Ikariwa FK Unimal) disahkan pada tanggal 19 Juni 2012 bertempat
di kampus kedokteran Universitas Malikussaleh ini diharapkan dapat menjadi
tempat bagi mahasiswa dalam meningkatkan kemampuannya sebagai mahasiswa kedokteran
yang cerdas, handal, bertanggung jawab, peka terhadap lingkungan dan
berkompetensi tinggi. Kekuasaan tertinggi Ikariwa FK Unimal terletak pada
Musyawarah pengurus dan anggota
dengan struktur organisasi sebagai
berikut :
Generasi kedua Ikariwa dipilih berdasarkan musyawarah bersama anggota 6
Oktober 2013. Terpilih T. Fadli Nazwan Sani 2011 (sebagai ketua), Novri 2012
(sebagai wakil), Ayu Rahma Putri (Sekretaris), Aidarna Wan Sari
(Bendahara) dan didukung oleh ketua
divisi yang saat ini menjadi 4 divisi: Rizka Azima lbs (danus), Shabrina
(keilmiahan), Indra (Perdok), dan Harry Afriani (Humas). Tercatat anggota
Ikariwa per Februari 2014 berjumlah 42 Orang meliputi angkatan 2009, 2011,
2012, 2013.
Visi Ikariwa
FK Unimal
Memajukan
penelitian dan dunia keilmiahan mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas
Malikussaleh sehingga tercipta mahasiswa berjiwa peneliti, berkompetensi
tinggi, bertanggung jawab, dan peka terhadap lingkungan.
Misi Ikariwa FK Unimal
1.
Meningkatkan kualitas serta kuantitas karya ilmiah
dan penelitian mahasiswa Fakultas
Kedokteran Unimal,
2.
Menghasilkan karya ilmiah dan penelitian yang
bernilai guna dan aplikatif khususnya bagi masyarakat,
3.
Mengadakan kegiatan-kegiatan ilmiah dan penelitian tingkat
daerah dan nasional,
4.
Berperan aktif dalam merespon, menganalisis,
mengembangkan, dan memberikan kontribusi terhadap dunia kesehatan dan
kedokteran khususnya di Aceh, dan
5.
Menjalin kerja sama dengan lembaga kesehatan dan
non kesehatan, baik dari daerah maupun nasional.
Tugas
Pokok Divisi
1)
Divisi Humas
ü
Mensosilaisasikan Ikariwa ke seluruh lembaga otonom
dan semi otonom di Universitas Malikussaleh
ü
Bekerjasama dengan seluruh Lembaga ilmiah fakultas
kedokteran seluruh Indonesia
ü
Mensosialisasikan Ikariwa Fk Unimal di seluruh
fakultas kedokteran, stikes, instansi kesehatan, dan instansi lain yang ada di
Provinsi Aceh.
ü
Menjalin kerjasama yang baik dengan seluruh
fakultas kedokteran, stikes dan instansi kesehatan lain yang ada di Provinsi
Aceh.
2)
Divisi Keilmiahan
ü
Melakukan pelatihan dasar keilmiahan,
ü
Berpartisipasi dalam kegiatan ilmiah daerah dan
nasional,
3)
Divisi Basis Data dan Informasi
ü
Pembuatan dan pengaktifan basis data dan informasi
melalui website dan sarana-sarana lain yang dapat mendukung.
ü
Menerbitkan karya ilmiah melalui media publikasi
cetak dan elektronik (web).
4)
Divisi Dana dan Usaha
ü
Mengusahakan sumber pendanaan dalam kepengurusan
dan penerbitan.